Cara Meningkatkan Klik Iklan Google Adsense, terbukti gajian!
Penggunaan Adsense memang masih menjadi senjata utama para blogger untuk memperoleh pendapatan melalui blog. Setelah permohonan akun Adsense Anda disetujui, pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara memperoleh klik yang banyak, sehingga penghasilan Anda juga akan semakin meningkat.
Cara Meningkatkan Klik Iklan Google Adsense
Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk cara meningkatkan klik iklan Google Adsense.
1. Meningkatkan jumlah trafik Anda
Sederhananya, semakin banyak pengunjung blog Anda, maka akan semakin besar kemungkiann iklan pada blog Anda akan diklik.Untuk dapat memperoleh jumlah trafik yang banyak secara konsisten tiap bulannya, Anda perlu rutin menulis konten berkualitas, baik dari segi isi maupun penulisannya. Selain itu, Anda juga harus menerapkan ilmu SEO (Search Engine Optimization) seperti penggunaan kata kunci, meta deskripsi, internal link, backlink, dan lain-lain.
Ketika Anda memiliki subscriber, maka akan semakin banyak jumlah trafik Anda tiap bulannya. Subscriber bisa Anda peroleh dengan memberikan tombol call to action pada konten Anda atau menggunakan iklan pop up.
2. Optimasi Template
Meskipun terkesan sederhana, template blog sangat berpengaruh terhadap jumlah klik iklan Adsense Anda. Sudah banyak situs yang menyediakan template khusus untuk dipasang Google Adsense yang dapat Anda peroleh secara berbayar maupun gratis.
Template tersebut biasanya sudah memiliki penempatan iklan yang memberikan kenyamanan bagi audiens dan tidak terganggu dengan keberadaan iklan tersebut. Sementara itu, usahakan juga bahwa iklan yang Anda pasang memiliki ukuran yang responsif dan tidak menghalangi konten pada blog Anda.
Secara umum, Anda dapat mengombinasikan iklan dengan berbagai ukuran, misalnya satu iklan header, satu iklan sidebar, dan dua iklan yang dapat Anda tempatkan di tengah konten Anda. Jangan sampai memasang terlalu banyak iklan pada konten Anda karena dapat mengganggu audiens Anda dan beresiko dikenakan banned oleh Google Adsense.
Menurut Google Adsense, Anda hanya boleh memasang maksimum 3 iklan tautan, 3 iklan konten, dan 2 kotak penelusuran pada tiap konten Anda.
3. Pastikan blog Anda loading secara cepat
Ketika Anda memasang iklan pada blog Anda, maka secara otomatis akan semakin lama waktu loading yang dibutuhkan oleh para audiens untuk membuka blog Anda. Oleh karena itu, pastikan bahwa blog Anda sendiri memiliki waktu loading yang tidak terlalu lama. Idealnya, waktu loading yang memberikan kenyamanan bagi pada pembaca blog Anda adalah sekitar 1,5 hingga 2 detik.
Untuk mempersingkat waktu loading, usahakan Anda menggunakan widget secara sewajarnya dan tidak berlebihan. Sementara itu, gunakan gambar dan file media dengan ukuran yang tidak terlalu besar.
4. Buatlah blog dengan niche khusus
Ketika Anda membuat sebuah blog, pastikan bahwa Anda sudah mengetahui niche apa yang Anda inginkan. Baik itu IT, fotografi, desain, otomotif, blog atau marketing, Anda harus tetap konsisten pada niche yang Anda pilih sejak awal. Jangan sampai Anda mengganti-ganti topik hanya karena Anda kehabisan ide atau merasa bosan.
Mengapa niche khusus itu penting?
Iklan Google Adsense pada blog dengan niche spesifik cenderung lebih tepat sasaran kepada audiens Anda, sehingga kemungkinan mereka mengeklik iklan tersebut juga akan lebih besar dibandingkan iklan yang dipasang pada blog “gado-gado”
5. Fitur eksperimen
Google Adsense ternyata telah menyediakan fitur khusus yang dapat memberikan informasi mengenai iklan mana yang berkontribusi bagi pendapatan Anda dan iklan mana yang tidak. Dengan fitur eksperimen pada menu beranda Adsense ini, Anda dapat mengoptimasi iklan Anda sedemikian rupa untuk meningkatkan jumlah klik pada iklan di blog Anda.
6. Buat konten yang panjang namun berkualitas
Jumlah konten dari tiap blog beragam, mulai dari 300 kata hingga 2000 kata. Kelebihan dari artikel panjang atau in-depth article adalah artikel tersebut lebih mungkin untuk muncul di halaman pertama SERP (Search Engine Result Page).
Sementara itu, artikel yang panjang juga lebih nyaman untuk disisipkan iklan di tengah-tengah badan artikel dan tetap terlihat menyatu dengan konten. Karena konten panjang biasanya tidak bisa dibaca dalam waktu singkat, banyak juga audiens yang akan menyimpan laman tersebut di halaman bookmark.
Ketika hal ini dilakukan, maka audiens yang sama akan kembali membuka halaman tersebut ketika memiliki waktu luang dan lebih mungkin untuk mengeklik iklan pada halaman blog Anda. Namun, Anda harus memperhatikan bahwa artikel panjang tidak berarti mengulang kata-kata tanpa informasi yang berarti. Jenis konten seperti ini justru bisa membuat audiens Anda bosan.
Itu dia beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan klik iklan Google Adsense. Jika Anda menerapkannya secara tepat, maka tidak mustahil untuk memperoleh ribuan klik per harinya. Ayo optimasi blog Anda dan dapatkan ratusan juta rupiah melalui Google Adsense!